loading…
Turnamen Bulu Tangkis Senayan Smash Digelar, Dongkrak Prestasi Olahraga Nasional. Foto: Istimewa
Senayan Smash mempertandingkan lima kategori: Non ASN ASN, Ganda Putra Profesional, Ganda Campuran Umum, dan Eksekutif anggota DPR dengan mitra kerja. Turnamen ini diikuti sekitar 294 peserta dari berbagai kalangan, termasuk anggota MPR dan DPR, ASN, tenaga ahli, security, office boy, atlet Pelatnas, serta masyarakat umum pecinta bulutangkis.
Bambang Soesatyo menyatakan bahwa tahun depan event ini akan ditingkatkan menjadi Parlement Open, dengan cakupan peserta yang lebih luas. Ia juga menambahkan bahwa lapangan bulutangkis indoor di Area Sport Center DPR RI Senayan sudah memenuhi standar Badminton World Federation (BWF), sehingga layak untuk latihan dan kejuaraan nasional maupun internasional.
“Tahun depan, event ini akan kita tingkatkan menjadi Parlement Open, sehingga cakupan pesertanya bisa lebih luas. Terlebih lapangan Bulutangkis Indoor di Area Sport Center DPR RI Senayan sudah memenuhi standar yang ditentukan Federasi Dunia Badminton atau Badminton World Federation (BWF). Sehingga sangat layak dipakai untuk latihan maupun menyelenggarakan kejuaraan bagi para atlet nasional dan internasional, serta berbagai kalangan pecinta bulutangkis,” kata Bamsoet saat membuka acara.
Pembukaan turnamen ini juga dihadiri oleh Ketua Panitia Nusron Wahid, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga, dan Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo. Pada kesempatan ini, sejarah bulutangkis di Indonesia yang dimulai pada tahun 1930-an hingga masa kemerdekaan dan pengembangannya kembali pada tahun 1947 juga disorot.
Turnamen Senayan Smash akan ditutup pada Kamis, 12 September 2024 oleh Ketua DPR RI Puan Maharani, yang juga akan dimeriahkan dengan pertandingan eksibisi dari legenda bulutangkis Indonesia seperti Marleve Mainaky, Debby Susanto, Joko Suprianto, dan pemain legendaris lainnya.
(sto)