Eks Eksekutif Binance Bikin Crypto Exchange Baru Bernama Blum

banner 120x600
banner 468x60

Mantan eksekutif Binance di Eropa Timur, Gleb Kostarev dan Vladimir Smerkis, bekerja sama mendirikan crypto exchange baru beberapa bulan setelah meninggalkan crypto exchange terbesar di dunia itu.

banner 325x300

Bloomberg pada hari Senin (4/3) melaporkan bahwa crypto exchange baru yang bernama Blum itu akan memungkinkan para pengguna untuk melakukan perdagangan kripto langsung dari crypto wallet pihak ketiga di beberapa jaringan blockchain.

Adapun peluncuran awal Blum dijadwalkan akan berlangsung pada awal bulan Maret ini.

Platform ini akan memunginkan para proyek kripto untuk secara otomatis mendaftarkan (listing) token mereka untuk diperdagangkan. Hal itu dilakukan menggunakan software yang melakukan pemeriksaan dasar pada teknologi proyek, likuiditas, dan basis pengguna yang ada.

Masuk Akselerator Binance Labs dan Cari Pendanaan Eksternal

Blum menargetkan pelanggan di seluruh Asia, dan berencana untuk meminta persetujuan sebagai penyedia layanan aset virtual di Georgia.

Gleb Kostarev dan Vladimir Smerkis sendiri saat ini berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Mereka masih belum yakin apakah akan memilih UEA sebagai tempat untuk mendirikan kantor pusat global Blum.

Pendiri Blum saat ini sedang dalam pembicaraan untuk mengumpulkan suntikan investasi bagi bisnis mereka dari para investor eksternal. Putaran pendanaan bagi Blum diperkirakan akan selesai pada akhir bulan ini.

Pada 1 Maret lalu, Blum masuk dalam daftar terbaru yang berpartisipasi dalam program akselerator Binance.

Binance Labs, lengan venture capital (VC) dari Binance, mengingatkan, “Harap dicatat, masuk ke Program Akselerator MVB tidak sama dengan investasi apa pun dalam proyek tersebut. Kami akan membuat keputusan investasi pada akhir program MVB.”

Sekilas tentang Pendiri Crypto Exchange Blum

Pada September 2022,  Gleb Kostarev dan Vladimir Smerkis, 2 eksekutif Binance yang mengawasi sejumlah market termasuk di Eropa Timur, hingga Rusia mengumumkan pengunduran diri mereka.

Gleb Kostarev, pernah menjadi Vice President dan Regional Head di Binance untuk kawasan Eropa Timur, Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS) setelah pembubaran Uni Soviet, Turki, Australia, dan Selandia Baru.

“Terima kasih kepada CZ dan Yi He [co-founder Binance dan Head of Binance Labs] atas kepercayaan mereka dan semua kesempatan yang telah mereka berikan kepada saya. Waktu 5 tahun terakhir [di Binance] sangat menarik, dan saya senang bisa berkonribusi. Pencapaian dan petualangan baru [menanti] di depan!” tulis Gleb Kostarev.

Kemudian, eksekutif Binance lain yang mengundurkan diri adalah Vladimir Smerkis, yang menempati posisi General Manager untuk wilayah CIS.

“Saya tahu Anda dan media berita akan memiliki banyak pertanyaan tentang penyebab, masa depan, serta pikiran dan pengalaman yang telah saya terima [di Binance] dengan rasa syukur,” tulisnya.

Momen kepergian keduanya adalah bagian dari serangkaian keluarnya kepemimpinan senior di Binance pada tahun 2023 seiring tindakan keras dari regulator Amerika Serikat (AS).

Pada November 2023, Binance dan pendirinya Changpeng ‘CZ’ Zhao mengakui sejumlah tuduhan termasuk pencucian uang dan pelanggaran sanksi AS. Mereka akhirnya sepakat menyelesaikan tuduhan itu dengan membayar denda sebesar US$4,3 miliar.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *