Harga Bitcoin baru-baru ini melonjak ke all-time high (ATH) sebesar US$104.087 namun kini memasuki fase konsolidasi. Meskipun mencapai level tertinggi baru, Bitcoin kesulitan menembus batas US$100.000.
Investor merasa optimistis, namun ada kekhawatiran bahwa pasar mungkin berada di titik kritis, di mana penurunan bisa terjadi jika BTC gagal bertahan di atas level ini.
Bitcoin Menghadapi Risiko Tinggi
Sentimen pasar Bitcoin saat ini ditandai dengan risiko yang sangat tinggi, seperti yang ditunjukkan oleh metrik NUPL (Net Unrealized Profit/Loss). NUPL telah melampaui 0,59, yang merupakan satu standar deviasi di atas rata-rata 4 tahun.
Ini menunjukkan fase keuntungan yang belum direalisasikan secara ekstrem, yang sering kali berkorelasi dengan euforia pasar. Tingkat NUPL yang tinggi biasanya diikuti oleh koreksi signifikan, karena optimisme investor dapat berubah menjadi aksi ambil untung.
Pembacaan NUPL menandakan bahwa pasar Bitcoin sedang memanas, dan ini dapat menyebabkan tekanan jual meningkat. Ketika pasar menjadi terlalu tinggi, harga dapat dengan cepat beralih dari bullish ke bearish saat lebih banyak investor mulai merealisasikan keuntungan mereka. Risiko koreksi dalam beberapa minggu mendatang tetap tinggi selama NUPL tetap di atas zona bahaya.
Selama beberapa hari terakhir, keuntungan yang direalisasikan menunjukkan tanda-tanda penurunan. Ini mencerminkan pandangan hati-hati di antara investor, yang menunggu kejelasan lebih lanjut tentang arah pasar.
“Realized Profit, yang melacak keuntungan USD dari koin yang dipindahkan, mencapai puncaknya di US$10,5 miliar per hari saat menuju US$100.000. Sejak itu menurun menjadi sekitar US$2,5 miliar per hari, mewakili penurunan 76%. Penurunan tajam ini mengisyaratkan pendinginan yang signifikan, menunjukkan bahwa aksi ambil untung mungkin lebih impulsif daripada berkelanjutan,” terang Glassnode dalam laporannya.
Prediksi Harga BTC: Tetap Waspada
Harga Bitcoin saat ini terjebak dalam rentang antara US$100.000 dan US$89.800, dengan volatilitas yang diperkirakan akan berlanjut. Jika BTC berhasil menembus di atas US$100.000 dan menjadikannya level support, harga bisa naik lebih tinggi, berpotensi mendekati US$105.000 dalam beberapa minggu mendatang. Namun, jika Bitcoin gagal mempertahankan momentum di atas US$100.000, retest level US$89.800 mungkin terjadi.
Kegagalan untuk mempertahankan level support US$89.800 dapat menyebabkan penurunan harga yang signifikan, mungkin menguji support US$85.000. Jika tekanan jual meningkat dan Bitcoin tidak dapat pulih, penurunan lebih lanjut bisa terjadi, mendorong BTC mendekati US$75.000. Ini akan menunjukkan periode konsolidasi yang berkepanjangan sebelum upaya bullish lebih lanjut.
Dalam lingkungan pasar saat ini, kemampuan Bitcoin untuk merebut kembali dan mempertahankan level US$100.000 sangat penting. Meskipun sentimen keseluruhan tetap bullish, NUPL yang tinggi menunjukkan risiko koreksi yang nyata.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.