8 Rahasia Panjang Umur di Usia 50 Tahun, Hindari Hidup Sendirian

banner 120x600
banner 468x60

loading…

banner 325x300

Rahasia panjang umur di usia 50 tahun melibatkan kombinasi gaya hidup sehat, perawatan kesehatan rutin, dan kesejahteraan mental. Ini penting diketahui. Foto/Best Life

JAKARTA – Rahasia panjang umur di usia 50 tahun melibatkan kombinasi gaya hidup sehat, perawatan kesehatan rutin, dan kesejahteraan mental. Ini penting diketahui mengingat seiring bertambahnya usia, tubuh akan mengalami banyak perubahan.

Rahasia panjang umur di usia 50 tahun ini juga diterapkan mereka yang tinggal di zona biru. Adapun di antaranya adalah diet seimbang, tidak merokok, mengendalikan berat badan, tidur berkualitas, dan mengelola stres, hingga menjaga hubungan sosial.

Mengintegrasikan kebiasaan-kebiasaan ini ke dalam kehidupan sehari-hari dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang umur di usia 50 tahun ke atas.

Rahasia Panjang Umur di Usia 50 Tahun

Berikut rahasia panjang umur di usia 50 tahun dilansir dari AARP, Senin (27/5/2024).

1. Bersosialisasi

Percaya atau tidak, kesepian dapat berdampak besar pada kesehatan mental dan fisik, dan orang lanjut usia sangat berisiko karena banyak yang kehilangan kontak dengan keluarga dan teman karena perpindahan, keterbatasan fisik, atau kematian.

Isolasi sosial telah dikaitkan dengan segala hal mulai dari penyakit jantung dan diabetes hingga penurunan kognitif dan banyak lagi. US Surgeon General melaporkan bahwa pemutusan hubungan sosial dapat memperpendek umur sebanyak merokok 15 batang sehari.

2. Periksa Mata dan Telinga

Penglihatan dan pendengaran memerlukan perhatian khusus seiring bertambahnya usia. Alasan utamanya, orang yang mengalami kesulitan mendengar dan tidak dapat memperbaikinya lebih mungkin terkena demensia.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kehilangan penglihatan dapat meningkatkan risiko terjatuh, bersamaan dengan sejumlah masalah kesehatan lainnya.

3. Jaga Kesehatan Mulut

Gigi berlubang bukan hanya untuk anak-anak. Kerusakan gigi dan penyakit gusi dapat terjadi pada semua usia, dan dalam penelitian keduanya telah dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular dan penyakit pernapasan seperti pneumonia. Kesehatan mulut yang buruk juga dikaitkan dengan penyakit Alzheimer dan demensia.

Penting untuk sikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bersihkan gigi dengan benang secara teratur. Anda harus mengunjungi dokter gigi dua kali setahun.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *