loading…
Sindonews mengutip Forbes, Minggu (31/8/2024) bahwa ada tiga alasan utama yang mendorong Tyson untuk terjun ke bisnis ganja. Dari hobi hingga mendatangkan cuan besar, berikut tiga alasan Mike Tyson menjalankan bisnis ganja:
1. Mike Tyson Hobi Mengisap Ganja
Pertama, Tyson 2.0, perusahaan sekaligus merek ganja yang didirikannya, bertujuan untuk mengakomodasi hobi sang petinju dalam mengganja. Diketahui, Tyson merupakan salah satu figur yang cukup gemar mengisap ganja. Bahkan, pada tahun 2022, Tyson sempat mengaku menyesal tidak memakai ganja sejak dulu, tepatnya sejak dia masih aktif bertarung sebagai petinju.
2. Mendatangkan Keuntungan
Kedua, bisnis ganja terbukti mendatangkan cuan besar bagi Mike Tyson. Dikutip Forbes, kerjasama dengan Royal Queen Seeds (RQS) merupakan langkah strategis karena reputasi RQS sebagai salah satu bank benih ganja terbaik di dunia. RQS, yang berbasis di Barcelona, telah lama dikenal karena benih-benih berkualitas yang telah memenangkan berbagai penghargaan internasional. Tyson menganggap kolaborasi ini sebagai keputusan yang sangat logis, mengingat reputasi RQS yang sangat dihormati di kalangan petani ganja profesional maupun rumahan. RQS juga memiliki jaringan distribusi global yang luas, termasuk di Amerika Serikat, Eropa, dan rencana ekspansi ke Thailand serta Amerika Selatan sehingga mendatangkan keuntungan besar.
3. Semakin Banyak Negara Melegalkan Ganja
Keyakinan bahwa semakin banyaknya negara yang melegalkan budidaya ganja di rumah, Tyson melihat peluang besar untuk menawarkan benih ganja berkualitas tinggi yang memenuhi ekspektasi konsumen. Tyson 2.0, bersama dengan RQS, menyediakan benih dari enam strain berbeda yang dirancang untuk memberikan pengalaman budidaya rumah yang luar biasa. Tyson percaya bahwa “genetika yang hebat” adalah kunci untuk menghasilkan bunga ganja yang berkualitas tinggi, dan kolaborasi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan para penggemar ganja yang ingin menanam sendiri. Tyson berharap bahwa produk ini akan mempermudah konsumen untuk mendapatkan benih yang sama berkualitasnya dengan apa yang dia sendiri harapkan dari tanaman ganja.
(sto)