Harga XRP kesulitan untuk mendapatkan momentum bullish selama empat minggu terakhir, dengan altcoin ini mengalami kurangnya pergerakan signifikan. Akibatnya, banyak holder kunci mengalami penurunan profitabilitas, yang memberikan tekanan tambahan ke bawah pada aset kripto ini.
Kestagnan harga baru-baru ini membuat investor khawatir tentang arah masa depan XRP, terutama dengan munculnya indikator bearish.
Investor XRP Merasa Kecewa
Perbedaan MVRV Long/Short untuk XRP baru-baru ini turun ke wilayah negatif setelah koreksi selama tiga hari terakhir. Ketika MVRV positif, ini menunjukkan bahwa holder jangka panjang (LTHs) mendapatkan keuntungan, sementara nilai negatif menunjukkan bahwa holder jangka pendek (STHs) lebih menguntungkan. Saat ini, dengan MVRV berada di -0,08%, baik LTHs maupun STHs berada pada paritas, mencerminkan pasar yang lemah.
Fakta bahwa kedua kelompok tidak mendapatkan keuntungan signifikan menyoroti ketidakpastian yang sedang berlangsung mengenai XRP. Keseimbangan ini menunjukkan bahwa XRP kekurangan momentum yang diperlukan untuk breakout dari kisaran saat ini, membuatnya rentan terhadap koreksi lebih lanjut jika kondisi pasar secara keseluruhan memburuk.
Baca Juga: Penjelasan XRP ETF: Apa Itu dan Bagaimana Cara Kerjanya
Dari perspektif teknis, momentum makro XRP menunjukkan tanda-tanda kelemahan. Rata-rata pergerakan eksponensial (EMAs) mata uang kripto ini membentuk Death Cross, sinyal bearish yang terjadi ketika EMA jangka pendek melintasi di bawah EMA jangka panjang.
Secara historis, Death Cross di pasar yang lemah cenderung berlangsung dalam durasi yang lebih pendek, yang mungkin terjadi pada XRP saat ini. Namun, jika pasar secara keseluruhan mengalami crash, Death Cross bisa bertahan, memperpanjang dampak negatifnya terhadap harga XRP dalam periode yang lebih lama.
Prediksi Harga XRP: Konsolidasi Masih Terjaga
Harga XRP saat ini berada di atas garis Retracement Fibonacci 38,2% di US$0,52, yang telah bertindak sebagai level support kritis untuk altcoin ini. Level ini kemungkinan akan terus memberikan dukungan kuat dalam jangka pendek, menjadi area pertahanan kunci bagi investor yang ingin mempertahankan posisi mereka.
Selain itu, XRP menghadapi resistance di US$0,55, yang bertepatan dengan garis Fibonacci 50%. Kombinasi support dan resistance ini telah menciptakan kisaran konsolidasi untuk XRP. Mengingat kondisi teknis dan pasar yang sedang berlangsung, konsolidasi ini diperkirakan akan tetap utuh dalam beberapa hari mendatang, dengan XRP kemungkinan tidak akan breakout dari kisaran ini tanpa katalis eksternal yang signifikan.
Baca Juga: Prediksi Harga Ripple (XRP) 2024/2025/2030
Namun, jika Death Cross menyebabkan tekanan ke bawah lebih lanjut, XRP bisa kehilangan dukungannya di US$0,52. Ini bisa memicu penurunan ke US$0,47, level yang akan menggagalkan pandangan bearish-netral saat ini dan menunjukkan koreksi yang lebih signifikan sedang berlangsung.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.