Pendanaan modal ventura untuk crypto diproyeksikan mencapai sekitar US$18 miliar di tahun 2025, menurut analis dari PitchBook.
Hal ini terjadi karena, pasca kemenangan Donald Trump, para pemodal ventura (VC) mengantisipasi adanya lingkungan regulasi yang lebih mendukung.
Investasi Crypto 2025 Diproyeksikan Melejit
Dalam wawancara dengan CNBC, analis Robert Le memprediksi investasi sebesar US$18 miliar ke sektor crypto pada tahun baru, mengutip kembalinya investor ‘generalist’ setelah reli Bitcoin pasca pemilu. Angka ini mewakili lonjakan 50% dari tingkat investasi tahun 2024.
“Prediksi kami adalah bahwa kita akan melihat US$18 miliar atau lebih dalam pendanaan modal ventura pada 2025,” kata Robert Le dari PitchBook.
Berbicara tentang pendanaan di 2024, Le menyebutkan bahwa kuartal pertama menunjukkan jumlah investasi yang signifikan setelah persetujuan ETF Bitcoin. Sentimen positif ini mendorong pemodal ventura untuk memasuki pasar.
Namun, investasi kemudian melambat lantaran Bitcoin terhuyung-huyung di tengah kemerosotan musim panas.
Robert Le juga mengamati bahwa berbagai kondisi yang menguntungkan telah terbentuk untuk mendukung kembalinya para investor di 2025.
“Persiapannya terlihat sangat baik, ada ekspektasi bahwa lingkungan regulasi akan lebih mendukung, kondisi ekonomi makro terlihat cukup baik, dan banyak token seperti Solana dan Bitcoin mencapai ATH mereka atau bahkan melampauinya. Prediksi kami adalah investasi modal ventura akan mencapai US$18 miliar atau lebih di 2025. Jika demikian adanya, berarti akan terjadi lompatan sebesar 50% dibandingkan tahun lalu,” jelas Le.
Namun, angka US$18 miliar ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan US$33 miliar investasi yang tercatat di tahun 2021. Menurut Galaxy Research, pemodal ventura menginvestasikan lebih dari US$33 miliar ke startup crypto/blockchain di 2021. US$22 miliar di antaranya dialokasikan untuk putaran penggalangan dana.
Selain itu, startup crypto menerima hampir 5% dari total pendanaan modal ventura yang didistribusikan pada 2021.
Dalam wawancara dengan CNBC, Robert Le juga membahas bagaimana di tahun 2025, lebih banyak institusi keuangan tradisional akan terjun ke dunia crypto. Menurutnya, institusi tradisional memiliki hubungan yang lebih “tepercaya” dengan regulator, yang dapat membantu meningkatkan kredibilitas industri crypto.
“Kami berbicara dengan beberapa perusahaan besar, dan mereka semua kembali menunjukkan minat pada crypto. Jadi, kami memperkirakan mereka akan mulai berinvestasi di industri crypto tahun depan, dan itu akan menjadi pendorong besar. Masuknya institusi keuangan tradisional ke sektor ini akan menambah lebih banyak kredibilitas dan kepercayaan pada crypto,” tambah Le.
Poin menarik lainnya adalah perubahan fokus investasi di tahun 2025. Le memaparkan bahwa dalam dua tahun terakhir, banyak investasi difokuskan pada pengembangan infrastruktur. Namun, setahun ke depan, investasi akan diarahkan untuk memperkuat lapisan aplikasi guna memikat lebih banyak pengguna.
Mengenai regulator, Le menyatakan bahwa jika SEC menyusun aturan baru untuk crypto, hal itu akan menguntungkan. Namun, ia juga menambahkan bahwa bahkan jika tidak ada perubahan positif sekalipun, stabilitas tetap lebih baik daripada penegakan aturan ketat seperti yang terjadi dalam dua tahun terakhir.
Bagaimana pendapat Anda tentang venture capitalist yang bakal kucurkan investasi fantastis di 2025? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
