Saya Hormati Pendapatnya Jika Dia Sadar!

Saul Canelo Alvarez merasa terusik dengan pernyataan Mike Tyson yang menuduhnya takut menghadapi David Benavidez . Tapi petinju tak terbantahkan itu menegaskan bahwa dirinya sudah tak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun.

Di usianya yang sudah tak muda lagi, Canelo sepertinya hanya mencari aman. Tuntutan penggemar tinju agar dia menghadapi petinju yang dianggap setara dengannya seperti Terence Crawford hingga David Benavidez sepertinya tak dipenuhi.

Padahal Benavidez telah bernegosiasi dengan mengklaim tawaran awal sebesar USD55 juta atau sekira Rp870 miliar. Namun tawaran itu ditolak kubu Canelo.

Canelo justru memilih Jaime Munguia sebagai penantang berikutnya. Pertarungan itu dijadwalkan berlangsung di T-Mobile Arena, 4 Mei 2024.

Kesepakatan inilah yang dikomentari Tyson. Iron Mike menyebut jika Canelo tidak memiliki keberanian untuk melawan Benavidez.

Tapi Canelo langsung membalas kritikan tersebut dengan menegaskan bahwa dia tidak perlu membuktikan apa pun dalam olahraga ini. “Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun karena saya ingat kapan hal ini terjadi dengan Golovkin. Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun, jadi pertarungan dengan Jaime Munguia, Anda harus menghormatinya karena pertarungan ini lebih penting daripada pertarungan lainnya,” cetus Canelo dikutip dari talkSPORT, Sabtu (23/3/2024).

Canelo kemudian menanggapi langsung Tyson: “Saya akan menghormati pendapatnya jika dia sadar.”

Maksud pernyataan Canelo itu merujuk dari kesepakatan yang diterima Mike Tyson untuk menggelar pertarungan melawan Jake Paul. Pertarungan itu digelar di Stadion AT&T Texas yang berkapasitas 80.000 orang pada 20 Juli 2024.

(yov)