Richardson Hitchins Rebut Sabuk IBF Liam Paro, Next, Teofimo Lopez

banner 120x600
banner 468x60

loading…

banner 325x300
Hasil tinju dunia Richardson Hitchins merebut sabuk kelas ringan super IBF Liam Paro dan berikutnya langsung mengincar gelar Teofimo Lopez . Richardson Hitchins merebut gelar kelas ringan super (welter junior) IBF dengan kemenangan split-decision yang aneh atas pemegang gelar sebelumnya, Liam Paro dari Australia, dalam pertandingan utama di Coliseo Roberto Clemente, San Juan, Puerto Rico, Minggu (8/12/2024) siang WIB.

Kata-kata dari pelatih Lenny Wilson membakar semangat Richardson Hitchins setelah ronde keempat yang membuat frustrasi. Pada ronde kelima, Hitchins membalikkan keadaan, meningkatkan serangannya dan menampilkan kemampuan yang akan menobatkannya sebagai pemegang gelar terbaru di Brooklyn.

Hitchins menang dengan angka tipis yang skornya adalah 117-111 (Paro), 116-112 (Hitchins), dan 116-112 (Hitchins). ”Saya kira itu adalah apa yang mereka sebut sebagai momen lingkaran penuh,” kata Hitchins, merujuk pada kartu penilaian yang kontroversial. ”Betapa ironisnya hal itu? Semua orang mengira skor laga terakhir saya sangat gila. Jadi, betapa ironisnya hal itu?”

Hitchins membawa rekornya menjadi 19-0 (7 KO), dan merebut gelar dalam laga kejuaraan pertamanya. Paro turun ke rekor 25-1 (15 KO), menderita kekalahan pertama dalam kariernya. Hitchins kini mengincar Teofimo Lopez, yang akan menjadi salah satu pertarungan terbesar di tahun 2025.

Hitchins, 27 tahun, tidak membuang waktu untuk mengumumkan langkah selanjutnya. “Saya ingin menghadapi Teofimo [Lopez] di New York,” katanya. “Itu adalah pertarungan besar untuk tahun 2025. Saya tidak layak berada di dalam ring dengan siapapun kecuali yang terbaik.”

Pertarungan ini dimulai dengan hati-hati, dimana Paro mendorong aksi pada ronde pembuka sementara Hitchins mengandalkan jab dan serangan baliknya. Paro, 28, terus bergerak dengan gelisah, terus bergerak dan mencari celah, sementara Hitchins tetap tenang. Ronde kedua, Hitchins menemukan jarak serang dan mendaratkan pukulan kanan yang tepat, walau tekanan dari Paro membuat laga tetap berlangsung imbang.

Pada ronde ketiga, Hitchins mulai menegaskan dirinya, menggunakan jab-nya untuk mengendalikan jarak dan membuat Paro frustrasi. Namun, Paro mampu menutup jarak pada akhir ronde dan menjaga laga tetap berlangsung ketat. Pada ronde keempat, pergerakan maju Paro yang tanpa henti nampak mengganggu Hitchins, yang mengandalkan serangan balik yang bersih, namun kesulitan untuk menandingi volume serangan Paro.

Momentum berubah pada ronde kelima, setelah mendapat peringatan keras dari Wilson. Hitchins mendaratkan sebuah pukulan kanan tajam yang nampak mengganggu Paro, yang menandai sebuah titik balik. Dari situ, Hitchins mulai mendikte aksi, dimana tangan kanannya menjadi senjata penentu saat ia mengendalikan ritme laga.

IQ tinju Hitchins bersinar pada ronde-ronde pertengahan, menggunakan jarak dan penempatan waktu untuk mematahkan tekanan Paro. Ronde kedelapan, Hitchins mendaratkan serangan paling bersih dalam laga ini, termasuk sebuah pukulan kanan ke arah tubuh. Agresi Paro berlanjut, namun pukulannya tidak memiliki presisi yang cukup untuk menggoyahkan laga atau menutup jarak.

(aww)

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *