loading…
Jennifer Coppen masih tak bisa melupakan kecelakaan yang merenggut nyawa Dali Wassink, suaminya. Foto/Instagram Jennifer Coppen
Dalam fitur broadcast di Instagram, Jennifer mengaku, sebenarnya tidak ingin terus mengingat momen yang seolah menjadi mimpi buruk tepat satu bulan lalu itu. Momen di mana dirinya pertama kali dikabari soal kecelakaan yang menimpa Dali Wassink.
“Aku rasanya pengen tidur sekarang dan nggak mau ingat hari besok dan teringat sama kejadiannya. Nggak kerasa sudah 1 bulan Papa Dali pergi,” tulis Jennifer Coppen, dikutip dari fitur broadcast di Instagram pribadinya, @jennifercoppenreal20, Minggu (18/8/2024).
Pada 18 Juli 2024 dinihari adalah waktu yang akan dikenang Jennifer sebagai mimpi terburuk di sepanjang hidupnya. Bak tersambar petir, ia masih tak percaya ketika mendapat kabar bahwa suaminya mengalami kecelakaan.
“Nanti jam 01.30 malam di tanggal 18 bulan Juli adalah mimpi terburuk aku. Aku dapat kabar bahwa suami aku kecelakaan. Aku berasa kaya di film dan berpikir, ‘hah.. ini mimpi atau engga?’,” ujarnya.
Bahkan, Jennifer Coppen sempat menampar diri sendiri karena masih tidak percaya dengan kabar tersebut. Tak lama berselang, Jennifer bergegas menuju rumah sakit dan mendapati kondisi sang suami yang sudah tak bernyawa.
“Aku coba tampar diri aku. Tapi ini bukan mimpi. Selang 40 menit aku sampai rumah sakit dan suami aku udah engga ada,” tambahnya.
Jennifer Coppen masih tak memahami mengapa bisa diberi kekuatan untuk bertahan sampai hari ini usai ditinggal pergi oleh Dali. Sebab, ketakutan terbesarnya adalah harus menjalani hari-hari tanpa Dali. Membayangkannya saja rasanya sudah tak sanggup.
“Aku gatau gimana aku bisa ngelewatin satu bulan ini. Kayak wow udah satu bulan? Kok bisa aku ngelewatin ya? Karna aku inget di hari kejadian itu aku mikir .. ini gimana aku bakal ngelewatin hari-hari ku sekarang,” ungkapnya.
Meski demikian, sampai hari ini, Jennifer Coppen masih perlu waktu untuk berdamai dengan keadaan, menata kembali hatinya agar selalu kuat menjalani hari-hari tanpa Dali di sisinya.
(tsa)