Narasi seputar altcoin season (altseason) telah terhenti sejak kapitalisasi pasar kripto total secara singkat amblas ke bawah US$2 triliun. Aksi turun ini adalah buah dari penurunan harga yang lebih luas di mana banyak altcoin mengukir level harga yang sangat rendah. Dan parahnya lagi, level terendah ini tidak terlihat sejak beberapa minggu, bulan, bahkan tahun.
Terlepas dari koreksi tajam, sejumlah altcoin sukses membukukan keuntungan pada pekan pertama bulan Juli. Berikut adalah daftar 3 altcoin top gainer pekan ini.
Bull MultiversX (EGLD) Tunjukkan Ketangguhan
MultiversX (EGLD), native token dari blockchain ekonomi internet baru, mencatatkan lonjakan harga 1,5% dalam 7 hari terakhir. Walau begitu, selama 24 jam terakhir, EGLD sukses mengukir performa yang lebih baik. Harganya naik 7,15% dan kini diperdagangkan seharga US$31,42.
Awal pekan ini, harga EGLD sempat terdongkrak naik sampai US$32,18. Namun, pada tanggal 3 Juli, harga ambruk lagi ke US$29,43. Pada gilirannya, para pembeli (bull) gagal mempertahankan level support dan harga pun terpaksa tergelincir ke US$27,87.
Beruntung, dalam grafik 4 jam, terlihat para bull berhasil membentuk level support baru di sekitar US$27 untuk mencegah penurunan lebih lanjut. Akibatnya, muncul pola bullish engulfing candle pada grafik, yang sanggup menyeret harga token ke level yang lebih tinggi.
Di samping itu, harga token saat ini juga bertengger di atas Exponential Moving Average (EMA) 20 (biru) dan EMA 50 (kuning). EMA sendiri adalah indikator yang mengukur perubahan harga rata-rata dalam jangka waktu tertentu.
Jika harga berada di bawah EMA jangka pendek, maka trennya adalah bearish. Namun, karena saat ini harga berada di atas indikator EMA, ini berarti EGLD berpotensi untuk terus naik.
Sementara, jika tren naik ini berlanjut, token EGLD diramal bakal mencetak kembali harga tertinggi mingguan di US$32,18. Akan tetapi, prediksi kenaikan ini bisa saja tidak valid jika terjadi koreksi pasar yang lebih buruk.
MANTRA (OM) Berjaya setelah Kesepakatan Tokenisasi
Urutan kedua dalam daftar altcoin top gainer ini adalah MANTRA (OM). MANTRA merupakan blockchain layer-1 (L1) yang berfokus pada keamanan aset dunia nyata (real-world asset / RWA).
Pekan ini, harga OM melesat 11%, diperdagangkan seharga US$0,78 pada saat artikel ini tayang. Awalnya, harga token ini menanjak ke angka US$0,89 usai proyek ini merampungkan kesepakatan tokenisasi bernilai US$500 juta.
Kemudian, harganya sempat ambruk ke level US$0,74, namun berhasil menanjak lagi. Mengacu pada grafik harian OM/USD, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) memancarkan nilai positif.
Sebagai indikator teknikal utama, MACD membantu trader untuk menakar potensi reversal tren. Caranya dengan membandingkan perbedaan antara EMA 26 hari (oranye) dengan EMA 12 hari (biru). Jika pembacaan MACD positif, artinya pasar sedang bullish dan harga berpotensi melesat.
Sebaliknya, jika pembacaan MACD negatif, tandanya terjadi momentum bearish dan potensi anjlok harga. Namun, karena pembacaan saat ini ada di zona hijau, maknanya momentum OM sedang bullish.
Memantau indikator retracement Fibonacci dapat memberikan gambaran tentang target harga potensial.
Berdasarkan grafik yang tersaji di atas, OM berpotensi naik ke level US$0,84, yang merupakan posisi level Fibonacci 0,618. Ini akan terjadi jika tekanan beli menanjak. Namun, jika situasinya justru berbalik, OM bisa mengalami retracement alias koreksi harga. Sebagai akibatnya, harga berisiko turun kembali ke US$0,72.
LayerZero (ZRO) Puncaki Daftar Altcoin Top Gainer
LayerZero (ZRO) menjadi entri mengejutkan karena berhasil melantai ke dalam daftar altcoin top gainer di minggu pertama Juli 2024. Hal ini utamanya buntut dari kontroversi yang melanda peluncuran token dan distribusi airdrop.
Namun, tidak ada satupun dari top 3 altcoin ini yang mendekati raihan reli ZRO. Token ini sekarang bertengger di harga US$3,32. Ini mewakili lonjakan sebesar 29,30% selama pekan ini.
Berdasarkan grafik 4 jam, ZRO mengalami kondisi oversold tanggal 5 Juli kemarin. Selama periode ini, Relative Strength Index (RSI) yang mengukur momentum berada di bawah level 30,00. Sementara, Chaikin Money Flow (CMF), yang bertugas melacak akumulasi dan distribusi, juga mengonfirmasi adanya tekanan jual pada saat itu.
Namun, pada saat publikasi, trader sepertinya mulai mengakumulasi token ini. Hal ini seperti yang terlukis pada pembacaan CMF. Juga, RSI-nya hampir melewati titik netral 50,00.
Jika ini terjadi, berpadu dengan kenaikan CMF ke area positif, harga ZRO berpotensi mencetak US$3,45 dalam jangka pendek. Namun, jika gagal mencapai zona yang disebutkan di atas, prediksi ini mungkin tidak akurat. Jika demikian, ZRO berpotensi amblas ke level US$3,07.
Bagaimana pendapat Anda tentang 3 altcoin top gainer pekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.