BeritaNasional.ID.MAMUJU SULBAR — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kab Mamuju. Melaksanakan Sosialisasi dan Advokasi di Desa Sampaga Kec. Sampaga Senin 10 Juli 2024.
Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Hj. Masita Syamsudin membuka acara dengam tema Peran Perempuan Dalam Pencegahan Stunting.
Acara di hadiri Camat Sampaga, Kapolsek, Kepala Desa, Sekertaris DP3A dan Rombongan, Sampaga, Tokoh Masyarakat, Toga PKK, Majelis Taqlim, Kader posyandu, aparat desa dan Forum Anak Kec Sampaga.
Serta mengahadirkan Pemateri yakni Kadis Koprasi dan UKM Kab Mamuju. Hj. Sahari Bulan dan Hj. Herlina Dahlan.Tim PKK Kab Mamuju
Camat Sampaga Muhammad Yusuf pada sambutan mengatakan .” Anak dan perempuan kaum lemah selalu menjadi obyek kekerasan, dalam rumah tangga, perdaganga orng triffing. Penjualan organ pada umumnya karena kesuitan ekonomi.
Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Hj. Masita Syamsudin menyampaiakan Kegiatan ini adalah ide dan gagasan Ibu Bupati Mamuju. Hj Sutina Suhardi yang selalu mendorong bagaimana pemberdayaan perempuan dapat di optimalkan.
Utamanya Pencegahan stunting.. itu sebabnya kami melaksankan Advokasi pendampingan. Penongkatan partisipasi Perempuan dalam Politik, hukum, Sosial dan ekonomi.Beliau juga menekankan cegah perkawinan dini.” Jelas nya
Peran Ibu sebagai perempuan sangat strategi dalam pencegahan stunting. Karena hubungan emosional dekat dengan anak.
Acara di lanjutkan dengan pemberian materi panel dan tanya jawab yang di moderatori Sekkertaris PD3A Hj. Andi Nurmiati
Sementara Kepala Bidang. Pengarusutamaan Gender (PUG) . Hj. Niswa sebagai pelaksana kegiatan merasa bamgga dengan antusias peserta yang hadir di acara tersebut.(Hms/yuni)