loading…
Desain jersey Timnas Indonesia buatan Erspo bak pemantik keberuntungan. Sebagian penggemar sepak bola di Tanah Air mungkin tidak setuju dengan penilaian itu / Foto: erspo (@erspo.official)
Jersey Timnas Indonesia buatan Erspo pertama kali dirilis pada 18 Maret 2024. Sejak saat itu banyak kritikan pedas lantaran desainnya dianggap terlalu biasa alias kurang menarik.
Tapi tak semua setuju dengan hal itu. Arya Sinulingga misalnya. Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu menuturkan bahwa ia memahami dinamika yang ada saat ini, namun merasa kalau jersey Timnas Indonesia yang sekarang punya faktor keberuntungan yang tinggi.
Ini bisa dilihat ketika Timnas Indonesia sukses mengalahkan Vietnam dua kali, kemudian juga di level U-20 menahan imbang China sebanyak dua kali.
“Waduh kadang-kadang bola ini kan ada Wow-wow-nya gitu. Tapi ini jersey, dua kali menang lho (lawan Vietnam). Ini kayaknya faktor keberuntungan tinggi nih. Terus lawan Cina dua kali seri, golnya di ujung-ujung gitu. Keberuntungannya tinggi juga itu,” kata Arya, Rabu (3/4/2024).
Arya mengingatkan bahwa jersey memang penting, namun bukan menjadi sesuatu yang terlalu krusial. Dia juga tidak terlalu mempermasalahkan dinamika yang terjadi belakangan ini.
“Tapi kan gini, jersey memang penting tetapi tidaklah jadi sesuatu yang krusial gitu ya. Ini bukanlah seperti kostum Superman yang habis dipake tiba-tiba jadi (kuat) gitu. Jadi dinamikanya silahkan saja,” tuturnya.
Lebih lanjut, Arya mengaku PSSI belum mengetahui perihal Erspo yang ingin mengganti desain. Menurutnya, belum ada laporan mengenai hal itu.
“Kalau itu saya nggak tau. Sampai hari ini belum. Karena gini, kalau nanti ganti desain, pastilah disampaikan ke kita juga,” imbuh Arya.
(yov)